Arti sideways dalam saham patut diperhatikan. Bagi trader atau investor sideways sangat penting sekali. Kami sendiri menyukai kalau melihat saham sideways. Oleh sebab itu kami akan jelaskan berdasarkan informasi, pengamatan, dan pengalaman kami menghadapi kondisi sideways.
Sebenarnya sideway adalah bahasa inggris dengan arti menyamping. Memang ketika saham dalam kondisi sideway maka gambarnya membentuk pola menyamping. Entah lurus atau naik turun tipis, tapi membentuk satu garis tidak fluktuatif ke samping.
Table of Contents
Durasi Waktu Sideways
Saham disebut sideways bukan dalam waktu pendek jam, atau satu hari. Bagi kami memberika arti saham sideways adalah ketika berada di posisi lurus menyamping dalam kurun waktu lebih dari tiga hari.
Alasannya adalah, kalau dalam jangka waktu sebentar masih belum bisa membaca arti sideways dalam saham. Yang terjadi hanya penyesuaian wajar yang umum terjadi dalam sebuah saham. Sehingga belum bisa kita mengambil tindakan. Arti sideways dalam posisi ini adalah penuh keraguan.
Sedangkan ketika saham dalam posisi pattern sisiran lebih dari tiga hari, itu artinya sudah mulai masuk fase sideway. Di situlah kita harus mengamati apa sebenarnya arti sideway dalam saham. Kita harus teliti.
Fase Konsolidasi Saham Sideways
Biasanya sideways dalam saham berarti adalah sebuah fase yang disebut konsolidasi. Yaitu suatu periode, dalam waktu tertentu di mana saham mengalami kebimbangan. Ragu untuk naik, juga ragu untuk turun.
Fase sideway juga memiliki arti antara yang jualan saham dengan yang membeli saham berada pada posisi seimbang. Sehingga tidak terjadi kenaikan dan penurunan. Pada fase ini orang sering menyebut dengan wait and see terlebih dahulu.
Namun demikian menurut kami yang patut diperhatikan dalam arti sideways dalam saham adalah jumlah transaksi dalam saham yang sedang sideway. Kalau transaksi yang terjadi besar, tapi ternyata sahamnya anteng aja. Ini ada tanda-tanda yang harus kita buntuti. Tapi kalau sebaliknya. Lebih baik tinggalkan. Hehehe.
Sideways dalam Saham untuk Turun
Yang perlu diperhatikan dalam mengartikan sideways dalam saham adalah, ketika saham tersebut sedang bersiap-siap untuk turun. Biasanya sideway yang demikian memiliki beberapa kondisi yang bisa dicatat.
Pertama, kalau saham tersebut transaksinya sedikit, sepi dari waktu-waktu sebelumnya, maka patut dicurigai akan turun. Karena orang akan bosan berada di situ, sehingga berniat pindah. Kemungkinan longsor besar.
Kedua, saham tersebut sideway tapi ada beberapa broker yang dominan berjualan, ini juga hati-hati, lama-lama bisa longsor. Anda cukup lihat broker summary saja. Kalau masih bingung bisa dibaca di sini cara membaca broker summary.
Ketiga, kalau saham tersebut sideway di harga yang sudah tinggi, saran kami lebih baik out saja. Tinggi dalam artian sudah menyentuh angka resistance dari moving average dalam waktu tertentu. Cara menentukan support dan resistance saham bisa dibaca di sini.
Hal ini terjadi karena ketika saham tersebut sudah di harga tinggi, tapi sideway, itu sebenarnya pemegang saham yang berjumlah besar sedang distribusi kepada para pembeli. Meskipun ada kemungkinan naik lagi, tapi saran kami out saja. Kita hanya ritel biasa.
Sideways Bersiap Naik
Nah kalau ada saham sideways dalam jangka waktu yang cukup lumayan, mungkin lebih dari satu minggu atau bahkan satu bulan, serta berada pada posisi bawah, maka bisa jadi itu adalah tanda saham akan naik.
Posisi bawah yang dimaksud adalah posisi support dalam moving average tertentu. Meskipun memang ada kemungkinan turun lagi, tapi kemungkinan naiknya lebih besar. Inilah arti sideways dalam saham yang paling disukai.
Tanda berikutnya adalah transaksi yang terjadi besar, tapi tidak longsor. Selalu ada yang menahan. Itu artinya ada yang mengakumulasi. Ini juga berarti saham sedang bersiap-siap untuk lepas landas, perlahan, atau dalam waktu cepat.
Ketiga perhatikan harga keramat. Maksudnya ada harga yang tidak akan lewat di bawah itu. Contoh sideway di harga 200, tahu-tahun 190, naik lagi ke 195. Turun lagi ke 185, naik lagi ke 195. Itu artinya ada angka keramat. Artinya ada yang menjaga. Maka ini artinya yang jaga berada di harga itu. Anda masuk saja.
Tindakan Kita di Saham Sideways
Bagaimana tindakan kita melihat saham sedang sideways. Pengalaman kami ada tiga. Kalau melihat saham sideway di harga yang sudah menyentuh titik resistance, maka jika kita di dalamnya, ancang-ancang out. Kalau belum masuk jangan masuk.
Kedua, kalau melihat saham sideways di harga bawah, serta ada yang akumulasi, itu tandanya akan naik. Maka kita masuk saja. Tapi hati-hati, tetap dengan pola mencicil. Bisa baca cara mencicil saham di sini.
Ketiga, kalau Anda memahami teknikal, maka gunakan ilmu cara membaca pattern, utamanya yang menunjukkan pembalikan arah. Ketika muncul tanda itu, maka Anda bisa menentukan, apakah masuk, keluarga atau anteng nongkrong saja di situ.
Jangan lupa, semua kemungkinan bisa terjadi. Ini hanya pengalaman saja. Sesuaikan dengan psikologi Anda. Semoga Anda cuan di saham dan saham Anda hijau.
