Cara analisa foreign flow sangat diperlukan bagi para investor atau bahkan trader. Hal ini mengingat dana asing di pasar modal sangatlah besar. Dalam sehari arus jual beli Asing di IHSG total bisa mencapai 5 triliun. Padahal total nilai transaksi pasar modal bisa mencapai 10 triliun.
Artinya setengah dari transaksi di pasar modal adalah dana asing. Di sinilah kemudian dibutuhkan cara analisa foreign flow. Bahkan dari CNBC di Agustus 2020, kepemilikan asing di saham blue chip dominan. Contoh BBCA di mana asing mencapai 80.2%, ASII mencapai 70.8%.
Maka ketika saham unilever dalam tren bearish yang cukup berat. Salah satu sebabnya adalah asing yang jualan cukup keras. Pada 27 Juli 2021, asing mencatat jual bersih 51 milyar lebih. Inilah mengapa foreign flow dianggap salah satu aspek penting untuk dipelajari.
Table of Contents
Cara Membaca Foreign Flow
Sebenarnya cara membaca foreign flow cukup mudah sekali. Di setiap sekuritas memiliki fasilitas tersebut. Kami dengan BNI sekuritas secara aplikasi masih kurang puas. Oleh sebab itu kami sarankan di stockbit saja, atau aplikasi data saham Indonesia. Menurut kami keduanya paling lengkap.
Bahkan meskipun kita memakai fitur gratis tidak masalah. Jika Anda menggunakan stockbit, maka sudah ada resume dana asing masuk, atau dana asing yang keluar. Dari situ kita bisa membaca potensi arah pergerakan saham.
Atau memakai IPOT juga demikian. Anda lihat resume, sudah langsung terlihat berapa arus dana asing yang masuk, berapa yang keluar. Jadi tidak pusing. Yang penting adalah cara analisa foreign flow.
Karakteristik Foreign Flow
Ada beberapa karakteristik foreign flow versi kami. Pertama, bayangkan Anda seseorang yang ingin investasi saham di luar negeri. Kalau Anda sudah mahir, biasanya ada keinginan untuk investasi ke luar. Tapi kalau di lokal saja boncos, pasti mikir-mikir. Artinya rata-rata dana asing masuk berbasis analisa matang.
Kedua, kalau sudah kebanyakan uang dan pengin tantangan, Anda pasti ada pikiran untuk investasi di saham luar negeri. Begitu juga dengan dana masuk ke Indonesia. Rata-rata dananya besar. Ingat ya rata-rata. Tidak semua.
Ketiga, entah kenapa asing seperti selalu tahu terlebih dahulu dibanding lokal. Kok lokal seperti dikadali. Begitulah rasa-rasanya. Seperti contoh misalkan laba akan anjlok, asing jual duluan. Paling kongkrit ketika dulu virus korona dari negara api menyerang Indonesia, arus dana asing keluar cukup lumayan besar.
Kami ingat ada beberapa sosok di stockbit yang mengingatkan, siapkan cash, banyak dana asing keluar. Saya yang sangat newbie tidak tahu artinya. Untungnya dana kami waktu itu tidak terlalu besar. Bisa dibaca pengalaman kami di saham sejak awal di sini.
Di sinilah mengapa bandarmologi secara mudah juga bisa dengan cara mengikuti arus dana asing yang masuk ke bursa Indonesia. Di sini pun tulisan kami sama artinya dengan cara mengikuti dana asing masuk dan dana asing keluar.
Cara Analisa Foreign Flow
Cara membaca foreign flow harus diperhatikan baik-baik antara harga dan jumlah akumulasinya. Jika harga tetap, tapi asing jualan terus. Anda patut bersyukur, itu artinya ada bandar yang jaga. Ketika MPMX di harga 300-400, asing jualan satu hari 2 milyaran lebih. Tapi anehnya harga tidak jeblok.
Ada yang nahan dari lokal. Kalau sudah gini, mending Anda ikut serta akumulasi saja. Hampir dipastikan saham itu akan naik suatu hari nanti. Nunggu momentum, atau nunggu asing kehabisan barang.
Cara membaca foreign flow kedua, kalau asing jualan dan harga jeblok. Alamat harga akan trend bearish dalam. Contoh kongkrit saham unilever di waktu turun dari lima ribu hingga empat ribuan, Juni Juli 2021.
Kalau Anda berbasis teknikal, lihat kondisi seperti ini, mending jual saja. Alamat panjang tidak tahu dasarnya. Nunggu sideway saja. Kecuali Anda berbasis fundamental dan harganya sudah di bawah pbv 0.7. Paling nanti mantul.
Ketiga adalah kondisi asing beli bersih. Cara analisa foreign flow yang demikian harus teliti. Kalau Anda lihat asing beli bersih besar, tapi harga belum loncat. Ini lokal, entah bandar atau ritel, biasanya yang jualan. Lebih baik Anda ikut membeli saja. Karena biasanya akan ada aksi lanjutan. Contoh ketika MPMX di harga 700-an di bulan Juni 2020. Asing terus membeli.
Keempat kalau kondisi asing beli bersih tapi tahu-tahu loncat, maka pertimbangkan dua hal. Kalau Anda yakin, ikutlah masuk. Tapi kalau Anda takut harga sudah terlanjur tinggi, nanti akan terjadi Anda beli harga turun. Anda mlongo harga naik.
Kalau kami ketika hal ini terjadi, lebih baik nonton saja. Karena kami tidak punya kemampuan cepat beli, cepat jual. Bermain dengan asing yang model ginian hanya buat pusing saja. Apalagi itu artinya foreign flow menjadi dominan di saham tersebut. Masuk sudah langsung loncat.
Ini cara analisa foreign flow dalam pengalaman kami. Bisa Anda jadikan pembelajaran jika memang ingin investasi dengan basis kombinasi analisa fundamental, teknikal, dan bandarmologi.
sahamhijau.com