Saham batu bara di pasar tidak ada habisnya menjadi pembahasan. Di setiap tahun. Apalagi kalau Anda sudah mengalami masa sepuluh tahun di bursa, pasti paham bagaimana IHSG sangat terdampak dengan kenaikan atau penurunan saham batu bara.

Pertanyaannya adalah, bagaimana sebenarnya cara investasi di saham batu bara yang selalu hit setiap waktunya. Nah kami akan cerita pengalaman yang mungkin bisa jadi bahan pembelajaran siapa saja yang doyan saham arang-arangan ini.

Saham Batu Bara di Pasar Modal

Emiten-emiten batu bara di pasar modal bisa dikatakan cukup terkenal sekali. Kalau mau yang legendaris ada BUMI. Dulu membuat orang kaya mendadak, kemudian juga membuat orang kaya mendadak.

Ada juga yang BUMN yaitu PTBA yang pergerakannya lebih siput di antara yang lain. Nah beberapa saham batu bara daftarnya adalah sebagai berikut

Dan masih banyak lagi. Ada yang murni batu bara, ada juga yang campuran dengan usaha lain seperti pembangkit listrik.

Karakteristik Saham Batu Bara

Sebelum lebih jauh membahas tentang cara investasi di saham batu bara, maka kami jelaskan karakteristiknya yang memang sangat unik.

Fluktuasi harga saham batu bara selalu mengikuti harga batu bara dunia. Entah fundamentalnya bagus, atau buruk, pokoknya kalau harga batu bara dunia naik, maka semua akan terkerek naik berjama’ah. Bahkan sampai BUMI yang pernah kami bahas di sini dan banyak hutangnya pun akan terdampak naik.

Begitu juga sebaliknya. Kalau harga batu bara dunia di bawah 90 dolar per ton, maka bisa dipastikan semua turun berjama’ah. Meskipun fundamentalnya bagus dan tidak rugi. Tetap akan terdampak. Inilah sisi unik yang sulit ditemukan di saham lain.

Masalahnya adalah kenaikan ini sulit diprediksi faktornya. Biasanya, musim dingin kebutuhan dunia akan batu bara akan melonjak tinggi. Tapi hal ini tidak bisa jadi patokan, karena di tahun 2019, hal itu tidak terjadi.

Bahkan ketika itu harga batu bara tetap berada di bawah. Bukan faktor pandemi lho ya. Memang harga batu bara dunia anjlok. Justru di masa pandemi, 2020, harganya menggila.

Masalah kedua, batu bara selalu dihantui sebagai pengancam iklim dunia. Sehingga konon akan mengalami masa suramnya. Banyak yang mengatakan bisnis sunset. Tapi kenyataannya juga tidak.

Ketika energi dunia mengalami krisis, gas dari Rusia mengecil, atau minyak mendidih, batu bara selalu mengambil tempat yang mulia. Harganya akan merangkak naik dan menjadi salah satu energi alternatif yang murah.

Meskipun dunia kampanye habis-habisan terhadap perubahan iklim, tapi kalau harga minyak dan gas mahal, tetap saja batu bara menjadi alternatif hingga harganya melejit naik. Jadi tidak bisa dipastikan.

Cara Investasi di Saham Batu Bara

Mari kita lihat grafik saham batu bara untuk memahami cara investasi di saham batu bara. Yang pertama kami ambil contoh adalah saham ITMG. Grafiknya selalu naik turun.

Artinya tidak akan mengalami kenaikan yang terus menerus. Tapi juga di sisi lain tidak akan mengalami penurunan yang terus menerus. Ada waktu mantul.

Investasi di saham batu bara
grafik saham batu bara ITMG

Waktu berbalik terjadi ketika harga batu bara itu mengalami tanda-tanda kenaikan. Lupakan fundamental saham ITMG yang memang wow. Tapi ikuti pergerakan harga batu bara saja.

Kita lihat grafik yang kedua, yaitu saham PTBA. Juga sama. Tidak akan mengalami kenaikan yang terus menerus, tidak juga mengalami penurunan terus menerus. Selalu ada support, dan ada resist yang tidak mungkin ditembus.

Lagi-lagi pergerakan harganya hanya mengikuti pergerakan harga batu bara dunia. Bahkan ketika pengumuman dividen tidak akan mengalami efek sebesar ketika harga batu bara dunia naik.

Saham Batu Bara PTBA
grafik saham PTBA

Artinya jika kita ingin investasi di saham batu bara, maka kita harus mengamati harga batu bara ketika berada di bawah 90 dolar perton. Kita tunggu saja hal itu terjadi kembali.

Kapan waktunya datang, kita tidak tahu. Tapi pasti terjadi ketika harga minyak dunia kembali stabil, gas juga stabil, tidak terjadi perang. Kemudian kampanye terhadap pengurangan penggunaan batu bara digaungkan kembali.

Ketika masa itu datang akumulasi saja sebanyak-banyaknya, tapi pelan-pelan. Karena investasi di saham batu bara juga memiliki nilai positif pada aspek dividen yang lumayan besar. Oleh sebab itu cukup nikmat sekali.

Selepasnya diamkan. Tunggu dunia membutuhkan batu bara kembali. Karena minya dan gas adalah dua sumber yang suatu hari akan habis. Sehingga harganya bisa mendaki semakin tinggi.

Saat berada di puncaknya tinggal dijual entah dengan cara perlahan-lahan, atau dengan cara sekaligus. Jual ketika ramai dibahas dan dipuja-puja oleh banyak nitizen.

Sedangkan batu bara adalah komoditas yang dibenci dunia, tapi sekaligus dirindukan. Seperti gadis berkulit coklat matang. Hehehe. Inilah cara investasi di saham batu bara menurut kami. Semoga saham Anda hijau terus.

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Copas Ya