Hidup dari trading saham menjadi impian Sebagian orang. Alasan utamanya adalah, tidak perlu susah kerja keluar rumah, atau kepanasan, cukup depan laptop dan Anda akan menikmati cuan yang berlimpah.
Namun pertanyaannya adalah, benarkah demikian? Oleh sebab itu kami akan jelaskan bagaimana sebenarnya hidup dari trading saham, disertai dengan pengalaman kami selama beberapa tahun terjun di dunia saham.
Table of Contents
Kegiatan Trading Saham
Kami yakin bagi Anda yang ingin membaca artikel ini sudah memahami dunia dan seluk beluk saham. Oleh sebab itu kami tidak perlu menjelaskannya lagi. Hanya saja kami ingin menekankan bagaimana kegiatan trading saham.
Trading saham artinya adalah rutinitas jual beli saham. Namanya saja trading. Aktivitas jual beli ini dilakukan dengan aktif. Tidak hanya satu bulan sekali, dalam pendapat kami masih golongan investor. Trading lebih singkat dari itu. Biasanya mingguan, bahkan harian.
Nah bagi Anda yang ingin masuk sebagai full trader, itu artinya sehari-hari fokus untuk melakukan transaksi jual beli saham. Tips menjadi full trader bisa dibaca di sini. Namun yang ingin kami tekankan adalah Anda harus siap secara psikologis.
Jujur saja, ini tingkatan kedua setelah masuk ke dalam pasar modal. Secara psikologis lebih sulit. Di atas itu ada trader saham gorengan, ini lebih pusing lagi. Maka kalau secara psikologis dan mental belum siap, lebih baik latihan dulu dengan akun demo saja.
Kalau sudah siap, maka Anda memutuskan menjadi full time trader. Karena kalau trading disambi kerja, dijamin kerjaan Anda bisa amsyong. Telat semenit trading, dari awalnya saham hijau, berbalik jadi merah. Oleh sebab itu lebih baik full trading.
Berapa Uang Anda?
Jika uang Anda 5 juta dan ingin hidup dari trading saham, lupakan saja. Kecuali hidup Anda dipenuhi dengan keberuntungan yang mendunia. Karena logika mudahnya, misalkan satu bulan untung sepuluh persen, Anda hanya dapat lima ratus ribu saja.
Lho kan satu hari bisa satu persen. Kali dua puluh empat hari aktif bisa dapat 24%. Iya benar, itu teorinya kalau untung terus. Tapi namanya jual beli saham, tidak selalu untung, coba saja praktekkan. Pasti ada waktu dalam satu bulan di mana Anda buntung. Maka tidak mungkin genap segitu.
Oleh sebab itu kami menghitung angka defensif saja 10% sebulan. Menurut kami itupun sudah sangat bagus sekali. Setahun artinya 120%. Wow. Anda bisa jadi pusat perhatian media dan diprofil di mana-mana.
Maka perhatikan uang Anda. Kalau modal Anda lima puluh juta, bolehlah Anda masuk dalam dunia trading. Maka kalau standard dapat 10%, satu bulan dapat lima juta. Sudah cukup baik. Apalagi jika dana Anda 100 juta. Ini modal yang cukup layak.
Jadi pikirkan dulu ya modal Anda sebelum menjawab pertanyaan bisakah hidup dari trading saham. Bagaimana kalau ternyata modal Anda masih sedikit. Jangan sedih. Anda lebih baik bekerja dulu, sambil terus top up dan melakukan trading mingguan atau bulanan. Agar tidak mengganggu pekerjaan utama Anda.
Hidup dari Trading Saham
Bisakah hidup dari trading saham? Jawaban kami bisa. Pertama tergantung kemarihan Anda dan modal yang Anda miliki. Jika Anda sudah pengalaman, modal 50 juta saja sudah cukup untuk menghasilkan 3 juta sebulan. Atau bahkan 5 juta.
Jika newbie di saham, langsung mau jadi trader saham harian. Anda Cuma dikadali big player dan para mastah-mastah. Trading saham itu seperti perang. Butuh semua alat perangkat, serta keberanian.
Mungkin di kepala Anda bayangannya gini, ah saya berhasil untung dua persen dalam sehari dari saham, kalau dikali 24, berarti untung 48% dong. Kalau modalnya 100 juta, berarti sebulan 48 juta dong.
Semua berpikir seperti itu. Tapi karena pikiran inilah banyak yang mundur alon-alon juga dari saham. Karena ternyata tidak seindah itu fergusoh. Baca pengalaman kami dalam dunia saham di sini.
Pengalaman Hidup dari Trading Saham
Kami sendiri melakukan trading. Tapi tidak harian. Tergantung situasi, bisa mingguan. Dari demikian kami mendapatkan biasanya 2-3 juta sebulan, modal kami masih receh ya. Tapi ingat, kami tidak ambil semua uang itu. Karena untuk tambahan modal.
Di saham semakin Anda tidak memikirkan uang yang Anda investasikan, permainan saham Anda makin lincah. Maka ada istilah uang dingin. Tapi sebaliknya semakin Anda pusing memikirkan uang Anda, entah karena modal pinjaman lah, atau modal margin lah, semakin besar kemungkinan gagal. Bisa dibaca di sini tentang manajemen uang saham.
Yang kami lakukan adalah mengambil hanya 50% dari keuntungan dan mengakumulasikan kembali dengan modal yang kami miliki di portofolio saham. Dengan itu modal kami akan terus berkembang dan bertambah. Entah hanya 1 juta, atau 1.5 juta saja.
Sedangkan untuk hidup kami mencari pendapatan yang sesuai sebagai pendamping trading saham. Yaitu blogging dan menikmati adsense Google. Ini yang kami lakukan. Sehingga blogging dapat, saham dapat, ketika keadaan pasar bearish, kami pun tidak takut risau.
Nah tips untuk menjawab bisakah hidup dari trading saham, saran kami hidup di desa saja. Hehehe. Kalau pusing trading lihat sungai. Soalnya biaya hidup di desa murah. Trading kan persoalan laptop, gadget dan sinyal, sama dengan blogging. Nanti uang Anda terkumpul banyak. Hehehe.
sahamhijau.com
Kami berada di salah satu desa Pekalongan Jawa Tengah. Ya menikmati sekali hidup dengan blogging, trading, biaya makan juga murah. Jadi akumulasi penghasillan adsense dan trading, menurut kami sudah cukup besar di desa.
Sebagai catatan, UMR di Pekalongan pada 2021 hanya Rp2.139.754. Setidaknya kami lebih dari UMR tapi hanya dari rumah. Bahkan bisa dua kali lipat, dan berlipat-lipat. Semoga saham Anda selalu hijau.