Keuntungan Saham Perbulan | Investasi saham selalu ditanyakan keuntungan yang didapatkan. Seringkali ada yang bertanya berapa persen menghasilkan return setahun, atau bahkan sebulan.
Saya akan menjelaskan berdasarkan pengalaman terjun di pasar modal selama beberapa tahun. Semoga ini menjadi gambaran bagi yang penasaran keuntungan saham perbulan. Segala data kami sampaikan secara sederhana.
Table of Contents
Apakah Saham Fix Return?
Yang harus dipahami adalah dunia saham tidak menghasilkan fix return. Oleh sebab itu seringkali disebut dengan investasi yang paling berisiko. Sesuai keadaan atau iklim bisnis yang menggelanyuti dunia. Persis seperti Anda memiliki usaha.
Maka biasanya orang yang nyaman tidak membeli saham, tapi membeli surat utang, atau deposito yang pasti dalam setahun menghasilkan sekitar enam persen. Sedangkan saham dihindari. Tapi mari kita lihat data-data berikut.
Keuntungan Saham Pertahun
Kalau dilihat dari pergerakan harga IHSG, maka kita akan bisa mengira-ngira berapa persen kita mendapatkan keuntungan. Kira-kira dalam satu tahun returnnya di kisaran angka 12-13% setiap tahun. Ini rata-rata.
Namun pada praktiknya di lapangan tergantung emiten apa yang Anda pilih sebagai objek investasi. Jika emitennya bagus, bisa memberikan imbal balik sampai lebih dari 15%. Contoh MDKA, bahkan bisa mencatat keuntungan mencapai lebih dari 30% dalam setahun. Wow.
Tapi kalau Anda salah emiten, contoh sebelum masa pandemi Anda memiliki saham ritel seperti RALS, dijamin harganya jeblok hampir setengahnya. Nilai saham Anda turun 40%. Maka semua sangat tergantung dari kejelian Anda pribadi.
Kalau menurut kami pribadi, satu tahun Anda mendapatkan return dari nilai investasi sebesar 15% sudah bagus. Di atas 20% istimewa, apalagi bisa di atas 25% wowowow sekali. Hal demikian tidak banyak yang bisa.
Meskipun Anda menjadi trader, tetap tidak menjamin Anda memiliki nilai return mencapai lebih dari 20%. Seorang Warrent Buffet saja meraih pendapatan rata-rata lebih dari 20%.
Keuntungan Saham Perbulan
Maka seringkali saya sampaikan jangan bicara fix income dari saham, tapi kalau misalkan jadi fix income, bisa dikira-kira besarnya. Secara logika kisaran pendapatannya dalam sebulan adalah satu persen, tapi pertanyaannya satu persen dari berapa rupiah.
Kalau Anda membawa bekal 100.000.000, satu persen sudah sangat lumayan nilainya, 1 juta. Lain lagi kalau 500.000.000, satu persennya sudah mencapai 5 juta. Begitu seterusnya, oleh sebab itu investasi saham sangat bergantung dari seberapa besar modal yang kita miliki. Begitulah kira-kira keuntungan saham perbulan.
Kalau Anda masih hanya sebatas bermodal di bawah 10 juta, maka jangan sampai hanya menggantungkan hidup dari saham. Dijamin stress, kecuali mental Anda gajah. Orang kaya hidup dari deviden karena investasinya mencapai milyaran.
Beli saham satu milyar, naik 2%, sudah mencapai angka 20.000.000. Tuh kan. Maka seringkali saham disebut sebagai investasi. Tempat uang berkembang, bukan tempat uang berlipat-lipat. Hehehe.
Realistis saja, kalau semua orang mendapatkan return 50% satu tahun, pasti semua mau masuk ke saham. Tapi tidak semudah itu ferguso, saham adalah akumulasi dari kejelian dan ketahanan mental. Pahami risiko dan keuntungan investasi saham.
Siapapun bisa menghasilkan laba, asal jeli, sabar, dan hati-hati. Selamat mencoba. Tapi jangan buru-buru ya… Nanti bukan keuntungan saham perbulan yang didapat, tapi justru buntung. Salam sahamhijau.com